Methylprednisolone merupakan obat golongan Antiinflamasi (kortikosteroid), teradsorpsi dengan lambat melalui intramuskular, ester sodium suksinatnya teradsorpsi dengan cepat setelah pemberian dosis intramuskular dengan konsentrasi plasma puncaknya 2 jam.
Bentuk dan Kekuatan Sediaan:
1. Injeksi serbuk 40 mg, 125 mg, 500 mg, 1 g.
2. Injeksi suspensi: 20 mg/ml (5 ml), 40 mg/ml (1 ml, 5 ml, 10 ml); 80 mg/ml (1 ml/ 5 ml).
3. Tablet oral 4 mg, 8 mg, 16 mg, 32 mg.
4. Solusion 60 ml sirup, krim dan
5. Tablet 4 mg, 8 mg dan 16 mg.
Penyimpanan:
Indikasi Methylprednisolone
Methylprednisolone digunakan untuk mengobati glukokortikoid kecuali defisiensi adrenokortikal, anti inflamasi dan terapi autoimun, kelainan endokrin, meningitis tuberkulosa, immunosupresan.Kontraindikasi
Infeksi jamur sistemik, hipersensitifitas dengan komposisi metilprednisolon.Dosis dan Cara pemakaian
- 4 mg methylprednisolone sama dengan aktifitas antiinflamasi pada 5 mg prednisolon.
- Pemberian dosis biasanya dilakukan peroral 4-48 mg perhari, dosis maksimum 100 mg perhari untuk kondisi tertentu.
- Pada pemberian parenteral melalui injeksi intravena atau intramuskular dosis nya 10-500 mg perhari.
- Pada pemberian topikal dengan dosis 0,25 %.
Efek Samping
Retensi air dan natrium, pemberian injeksi dengan dosis berlebih bisa menyebabkan kolaps, gangguan pencernaan, keringat berlebih, urtikaria, osteoporosis, diabetes melitus, katarak, dan glaukoma.Peringatan dan atau Perhatian
- Hipersensitifitas terhadap kortikosteroid.
- Jangan gunakan pada luka yang terbuka
- penggunaan jangka panjang dan dosis tinggi
- hipotiroid.
Bentuk dan Kekuatan Sediaan:
1. Injeksi serbuk 40 mg, 125 mg, 500 mg, 1 g.
2. Injeksi suspensi: 20 mg/ml (5 ml), 40 mg/ml (1 ml, 5 ml, 10 ml); 80 mg/ml (1 ml/ 5 ml).
3. Tablet oral 4 mg, 8 mg, 16 mg, 32 mg.
4. Solusion 60 ml sirup, krim dan
5. Tablet 4 mg, 8 mg dan 16 mg.
Penyimpanan:
- Simpan di tempat yang kedap udara. Hindarkan dari panas dan cahaya langsung.
- Stabil pada suhu 20-25 °C.