Seven Stars Pharmacist Plus One, Dalam menjalankan konsep good pharmacy practice dalam aktivitas
kesehatan, maka dibutuhkan tim pelayanan kesehatan yang efektif, untuk mencapai
hal ini dibutuhkan kemampuan dan keterampilan serta sikap seorang farmasis yang
mampu bertanggung jawab terhadap berbagai fungsi yang berbeda. Konsep Seven Stars Pharmacist Plus One telah
diperkenalkan oleh World Health
Organization (WHO) dan dijalankan oleh FIP pada tahun 2000.
Seven Stars Pharmacist Plus One
Seven Stars Pharmacist Plus One tersebut yaitu Care giver, Decision-maker, Communicator, Manager, Life Long Learner, Teacher, Leader.
a. Care giver
Merupakan peran farmasis dalam
memberikan pelayanan sebagai bentuk perhatian kepada pasien yang harus
terintegrasi dan berkelanjutan dengan sistem pelayanan kesehatan dan
professional kesehatan lainnya.Pelayanan harus menjadi kualitas yang paling
tinggi.
b. Decision-maker
Ketepatan,
efikasi, keamanan, biaya yang efektif (cost-effective)
dan penggunaan sumber daya (seperti anggota, obat-obatan, bahan kimia,
peralatan, prosedur, dan praktek) harus menjadi fondasi pada pekerjaan
farmasis. Dalam tingkatan lokal dan nasional, farmasis memainkan peranan dalam
mengatur kebijakan pengobatan.Untuk mencapai tujuan ini dibutuhkan kemampuan
untuk mengevaluasi, mensintesis data dan informasi serta memutuskan tindakan
yang tepat.
c. Communicator
Farmasis berada pada posisi yang
ideal sebagai penghubung antara dokter (pembuat resep) dengan pasien, dan untuk
menginformasikan kesehatan dan obat-obatan kepada masyarakat.Farmasis harus
mempunyai pengetahuan dan kepercayaan diri dalam berinteraksi dengan para
professional kesehatan dan masyarakat.Harus mempunyai kemampuan komunikasi yang
melibatkan verbal, non-verbal.
d. Manager
Farmasis harus
mempunyai kemampuan untuk mengatur sumber daya (manusia, fisik, dan finansial)
serta informasi secara efektif.
e. Life Long Learner
Seorang farmasis
harus selalu meningkatkan pengetahuan serta kemampuannya sesuai dengan
perkembangan zaman.
f. Teacher
Seorang farmasis
mempunyai tanggung jawab untuk membantu dalam pendidikan maupun pelatihan bagi
generasi farmasis di masa yang akan datang serta masyarakat.
g. Leader
Dalam lingkup
multi disiplin (misalnya dalam suatu tim), seorang farmasis harus dapat menjadi
pemimpin dalam memelihara kesejahteraan pasien dan masyarakat.
Dan
fungsi tambahan sebagai researcher,
yaitu farmasis harus mampu menggunakan fakta-fakta mendasar (seperti ilmu
pengetahuan, praktik farmasi, sistem kesehatan) secara efektif dalam rangka
memberikan nasehat mengenai kerasionalan penggunaan obat-obatan dalam tim
pelayanan kesehatan.
Posting Komentar untuk "Seven Stars Pharmacist Plus One"
Dilarang Berkomentar Yang Mengandung Unsur SARA