Insulin merupakan anti diabetes parenteral golongan hormon peptida, insulin mempercepat masuknya glukosa ke sel otot rangka dan adiposa. Insulin masuk ke reseptor α diluar sel kumudian ke reseptor ß didalam sel, selanjutnya merangsang fosforilase intrasel yang kompleks, berakhir dengan pembentukan transporter glukosa, kemudian di translokasi ke dinding sel, glukosa plasma masuk ke sel melalui GLUT4, dalam sel digunakan untuk metabolisme atau disimpan sebagai glikogen atau trigliserida.
Indikasi Insulin:
Insulin digunakan untuk terapi diabetes mellitus.
Kontra Indikasi:
Hipoglikemia
Dosis dan Cara Pemakaian:
0,5 unit/KgBB 30 menit sebelum makan atau tergantung individual dosis.
Efek Samping Insulin:
Hipoglikemia, reaksi alergi dan resistensi, lipoartrofi dan lipohipertrofi.
Peringatan dan atau Perhatian:
Peralihan dari insulin lain, gangguan penyakit atau emosi, koadministrasi dengan obat-obatan yang memiliki efek hipoglikemik atau hiperglikemik, kehamilan.
Bentuk dan Kekuatan Sediaan:
Vial 100 unit/ml.
Penyimpanan dan Stabilitas:
Penyimpanan dalam wadah kedap udara, terlindung dari cahaya, pada suhu tidak lebih dari minus 20 derajat.
Indikasi Insulin:
Insulin digunakan untuk terapi diabetes mellitus.
Kontra Indikasi:
Hipoglikemia
Dosis dan Cara Pemakaian:
0,5 unit/KgBB 30 menit sebelum makan atau tergantung individual dosis.
Efek Samping Insulin:
Hipoglikemia, reaksi alergi dan resistensi, lipoartrofi dan lipohipertrofi.
Peringatan dan atau Perhatian:
Peralihan dari insulin lain, gangguan penyakit atau emosi, koadministrasi dengan obat-obatan yang memiliki efek hipoglikemik atau hiperglikemik, kehamilan.
Bentuk dan Kekuatan Sediaan:
Vial 100 unit/ml.
Penyimpanan dan Stabilitas:
Penyimpanan dalam wadah kedap udara, terlindung dari cahaya, pada suhu tidak lebih dari minus 20 derajat.